Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

taufan pawe
Taufan Pawe melantik Pj Sekda Parepare Husni Syam. (Foto: Humas Pemkot Parepare)

Taufan Pawe Lantik Husni Syam Jadi Pj Sekda Parepare Gantikan Iwan Asaad yang Dicopot



Berita Baru, ParepareWali Kota Parepare, Taufan Pawe melantik Muhammad Husni Syam jadi Penjabat (Pj) sekretaris daerah (Sekda).

Husni Syam diambil sumpah dan janji di Ruang Pola Kantor Wali Kota Parepare, Kamis (10/8/2023).

Ia akan mengisi sementara jabatan yang ditinggalkan Iwan Asaad.

Muhammad Husni Syam sebelumnya menjabat Kepala Inspektur Pemkot Parepare.

Taufan Pawe mengatakan momentum pelantikan sekda ini sangat bersejarah. Pasalnya, 4 tahun 9 bulan baru kembali terulang.

“Jabatan Sekda merupakan cita-cita tertinggi bagi seorang ASN. Namun untuk menjabat sekda harus memiliki fashion multi talenta,” ujarnya.

“Karena sedikit saja ada masalah, maka semua sistem pemerintahan akan terganggu,” kata Taufan.

“Saya ingatkan bahwa jabatan Sekda itu adalah penjaga gawang dari pemerintah dan fasilitator dari semua kondisi dan keadaan, baik dalam menjaga etika maupun menjunjung tinggi prinsip pemerintahan yaitu taat asas, taat administrasi, dan taat anggaran,” jelas Taufan Pawe.

Wali Kota Parepare menilai Husni Syam adalah sosok yang memiliki integritas dengan alur perjalanan karir di pemerintahan yang nyaris tanpa cacat.

“Saya titip pesan, jangan terlena dengan jabatan yang diduduki saat ini. Itu bukan hak, namun penilaian. Karenanya perlihatkan potensi kalian sebagai aparatur negara untuk menghasilkan penilaian yang baik,” pungkasnya.

Alasan Taufan mengganti sekda ini karna sekda sebelumnya (Iwan Asaad) menolak untuk dilakukan evaluasi di akhir masa jabatannya, dan bahkan ia menandatangani surat bernyataan tidak bersedia untuk dilakukan evaluasi jabatannya dan meyatakan tidak besedia untuk menjabat lagi sebagai sekda.

“Sehingga KASN bertindak tegas, dan langsung mengeluarkan rekomendasi agar Jabatannya tidak diperpanjang sebagai Sekda dan disegerakan untuk diberhentikan dalam jabatannya,” paparnya.

Taufan menyesalkan sikap Iwan yang tidak bersedia untuk dievaluasi. Padahal dalam evaluasi ini ada dua kemungkinan yaitu jabatannya diperpanjang atau tidak.

“Namun karena sudah menolak untuk dievaluasi, maka dianggap melakukan pelanggaran, sehingga diberhentikan sebagai Sekda Parepare,” pungkasnya.