Petani Terencam Gagal Tanam, Bulog Pastikan Stok Beras di Parepare Aman

Berita Baru, Parepare – Sekitar 500 hektar sawah di Kota Parepare rusak akibat tergenang oleh banjir, Jumat (18/11/2023) lalu.

Terendamnya sawah petani di Parepare, tidak mempengerahui stok beras di Bulog.

Saat dihubungi Pimpinan Cabang Bulog Parepare-Barru, Meizarani optimis stok beras aman.

“Khususnya di wilayah kerja kami stok beras kita dalam posisi aman,” katanya saat ditemui di gudang Bulog, Rabu (23/11/2022) siang.

Meizarani mengatakan stok beras untuk Pareparw sendiri sebanyak 35 ton dan yang ada digudang Bulog sendiri melebihi kebutuhan yang ada.

Sehingga pihaknya juga mengirim beras ke luar provinsi seperti Medan, Aceh, dan Riau. Selain itu, Jakarta, Kalimantan, dan sebagian di wilayah Papua.

“Bisa di bilang kita kelebihan stok sehingga jadinya kita melakukan pengiriman stok ke beberapa wilayah,” jelasnya.

Dirinya juga mengklaim stok aman walau menyuplai beberapa wilayah dikarenakan beras itu sendiri ada yang keluar dan masuk sehingga terjad keseimbangan.

“Tidak mengurangi stok dalam artian kita ada pengeluaran ada juga pemasukan yang saat ini masih berlangsung,” imbuhnya.

Serapan beras Bulog Parepare sudah mencapai 85 ribu ton lebih banyak dari target yang diberikan yaitu 55 ribu ton.

“Kita saat ini sudah mencapai 155 persen dari target yang kita tentukan,” kata Pincab Bulog itu.

Persediaan beras di gudang bulog di suplai dari daerah lain seperti Kabupaten Pinrang, Sidrap, dan Polman. Dari tingkat petani, Bulog mengambil beras seharga Rp9.500 satu kilogram.

“Dengan harga itu, petani juga ikut terbantu dan penyerapan bisa dilakukan dengan baik,” pungkasnya.