Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

jasa raharja
Jasa Raharja dan Korlantas Polri deklarasi kampus pelopor keselamatan berlalu lintas di Bali. (Dok. Jasa Raharja)

Jasa Raharja dan Korlantas Polri Deklarasi Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas di Provinsi Bali



Berita Baru, BaliJasa Raharja bersama Korlantas Polri menggelar program Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas.

Kegiatan itu berlangsung di Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar, Provinsi Bali.

Program kampus pelopor itu, Jasa Raharja dan Korlantas Polri mengajak mahasiswa di Provinsi Bali menjadi pelopor keselamatan di jalan raya.

Sebanyak 300 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. Di antaranya Universitas Udayana, Universitas Warmadewa, Universitas Ngurah Rai dan Universitas Maha Saraswati.

Pada kesempatan itu, Jasa Raharja dan Korlantas Polri deklarasikan kampus pelopor untuk berkomitmen dalam menjalankan kampanye keselamatan.

Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja Munadi Herlambang mengatakan program itu bertujuan memberika edukasi untuk menjadi agen perubahan dalam kampanye keselamatan berlalu lintas.

“Kalau kita lihat data yang ada, angka laka lantas sebagian besar di dominasi usia produktif antara 26-55 tahun. Sebagian besar masih berstatus pelajar dan mahasiswa,” jelasnya.

Munadi Herlambang mengatakan tujuan lain dari kegiatan ini adalah mengajak mahasiswa untuk membentuk komunitas “Road Safety Ranger” di berbagai kampus di Bali.

Nantinya, komunitas tersebut akan memiliki peran penting dalam menyebarkan kesadaran keselamatan berlalu lintas di lingkungan kampus masing-masing.

Ia juga berharap pesan-pesan keselamatan dapat dengan kreatif diseberluaskan ke mahasiswa lain dan masyarakat luas sehingga penanggulangan angka kecelakaan lalu lintas lebih masif.

“Kami berharap generasi muda di Bali dapat ambil bagian dalam kampanye keselamatan lalu lintas,” harapnya.

“Partisipasi generasi ini krusial dalam upaya mencegah laka lantas. Karena mememiliki kemampuan untuk mempengaruhi rekan-rekannya dalam mengadopsi perilaku berkendara yang aman,” tambahnya.

Sementara itu, Dirkamsel Korlantas Polri Brigjen Pol Ery Nursatari mengatakan program hasil kolaborasi ini, tak hanya terbatas pada tingkat kampus.

Ia menyebut ke depan akan merambah hingga tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah dasar, SMP dan SMA.

Hal itu dilakukannya untuk sosialisasi dan edukasi yang komprehensif.

“Pelaksanaannya juga tentu tidak hanya di Bali, melainkan juga di seluruh daerah di Indonesia,” tutupnya.