Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

parepare
Tim Inafis Polres Parepare sedang melakukan identifikasi mayat bayi di dalam kaleng biskuit di TKP. (Dok. Beritabaru.co Sulsel)

Geger Penemuan Mayat Bayi dalam Kaleng Biskuit di Depan Perkuburan Parepare



Berita Baru, Parepare – Warga Bukit Harapan, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare digegerkan dengan penemuan jasad bayi yang sudah tak bernyawa.

Bayi ini pertama kali ditemukan warga di pinggir jalan di depan Pekuburan Hikma dan telah mengeluarkan bau tak sedap.

Nahasnya, bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan dalam kaleng biskuit.

Tim Inafis Polres Parepare  yang tiba di lokasi langsung memasang garis polisi sebelum jasad bayi itu diidentifikasi.

Puluhan warga berbondong-bondong berkumpul melihat penemuan bayi tersebut.

“Ditemukan sebuah bayi di bawah pohon jati, terbungkus dengan kaleng,” kata Ketua RT 1 RW 1 Kelurahan Bumi Harapan, Nawar, Kamis (9/5/2024).

“Ibu RW 2 yang telepon saya, bahwa ada ditemukan bayi di wilayah RT 1, RW 1, Kelurahan Bumi Harapan,” lanjut dia.

Tim Inafis Polres Parepare yang tiba di lokasi, langsung melakukan identifikasi jasad bayi itu di dalam kaleng biskuit.

Kasatreskrim Polres Parepare, Iptu Setiawan Sunarto mengatakan, pihaknya turun di lokasi usai mendapat laporan dari masyarakat terkait penemuan jasad bayi malang itu.

“Kami mendapatkan laporan dari masyarakat adanya penemuan bayi, yang di mana bayi tersebut sudah meninggal dunia,” ungkap Setiawan.

“Ditemukannya (bayi) di depan Pekuburan Hikma,” tambahnya.

“Kami turun di TKP dan melihat TKP sekitar, benar adanya bayi telah meninggal dunia di dalam kaleng biskuit,” ujarnya.

Polres Parepare masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan jasad bayi ini.

“Jadi kami sementara melakukan penyelidikan, gabungan polsek-polsek di empat kecamatan Kota Parepare. Semoga kita dapat mengungkap kasus ini,” tuturnya.

Jasad bayi itu kemudian dievakuasi menggunakan mobil ambulans Call Center 112 ke rumah sakit guna penyelidikan lebih lanjut.