Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

tas mewah
Ilustrasi tas mewah. (PEXELS/ELINA VOLKOVA)

Catat! 5 Ciri-ciri Tas Mewah KW, Jangan Sampai Tertipu



Berita Baru, Tren – Sering dijumpai barang-barang mewah rasa palsu di pusat perbelanjaan.

Bagi awam, mengenali barang asli dan palsunya mungkin menjadi tantangan tersendiri.

Akan tetapi, secara umum, ternyata ada tanda yang bisa Anda kenali untuk menentukan sebuah barang mewah asli atau palsu.

Apa alasan untuk membeli yang asli? Selain merupakan bentuk penghargaan terhadap karya mode dan desainernya, tentu rugi jika kita mengeluarkan uang yang tidak sedikit tapi hanya mendapatkan tas mewah palsu.

Selain itu, seperti dikutip dari Byrdie, tas mewah palsu juga memiliki kualitas yang lebih rendah dan belum tentu memberikan layanan toko yang baik.

Jika kedapatan menggunakan tas mewah palsu dan ada orang lain mengenalinya, tentu kita juga bisa merasa malu.

Kamu bisa menghindari risiko-risiko tersebut dengan memerhatikan ciri-ciri tas mewah KW atau palsu berikut.

Ciri-ciri tas mewah KW

1. Membeli di tempat terpercaya

Karena harganya yang mahal, banyak orang tidak membeli tas mewah KW di toko resmi demi mendapatkan harga yang lebih miring.

Misalnya, di pihak reseller. Cara ini tak selalu salah dan barang yang kita dapatkan bisa juga asli.

Namun, risiko mendapatkan barang palsu juga mengintai, terutama jika kita tidak bisa membedakannya sendiri.

Jadi, pastikan membeli di tempat yang tepat. Cek reputasi toko sebelum membeli.

Jika membeli secara online, misalnya, pastikan ada atau banyak ulasan terpercaya dan lakukan riset.

Menurut senior manager of authentication di platform barang mewah Fashionpile, Laura Chavez-Sainz, pastikan toko memiliki garansi keaslian.

“Kita juga bisa membandingkannya dengan tas-tas identik. Ada beberapa layanan keaslian bereputasi yang bisa kita gunakan,” ucapnya, seperti dilansir Byrdie.

2. Cek detail tas

Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan ketika memeriksa keaslian tas, termasuk kualtias materialnya, logo, dan nomor seri.

Menurut Chavez-Sainz, terlepas dari merek tasnya, fokuslah pada detail-detail tersebut dan pastikan sesuai dengan deskripsi tas yang dibuat oleh desainernya, antara lain:

  • Perangkat kerasnya, seperti ritsleting, ukiran, dan hasil akhir
  • Logo dan cap “made in (buatan dari mana)”
  • Tipografi. Misalnya, apakah berbeda dengan font unik dari merek asli, termasuk jarak antar-huruf dan detail lainnya
  • Kode tanggal atau ID desainer (ini bisa berupa kode pabrik, kode tanggal, serta kode batch atau nomor seri. Pastikan font dan kode tanggal cocok dengan tahun koleksi)
  • Material bagian luar dan dalam tas (bisa berupa kulit, kain, atau pinggirannya)
  • Konstruksi keseluruhan, misalnya apakah jahitannya kokoh dan rapi dan memiliki lapisan resin yang apik
  • Aksesori tas dan kemasan

Sementara jika membelinya secara online, pastikan toko memperlihatkan foto milik sendiri dan cukup detail untuk mengekspos bagian-bagian penting pada tas, seperti dilansir dari Vogue.

3. Cek berat dan baunya

Jika membeli sendiri, memastikan kualitas kulit dan jahitan bisa menjadi kunci.

Sentuhlah tasnya. Apakah kulitnya terlihat dan terasa seperti kulit?

Pastikan melakukan riset terlebih dahulu tentang tas dan material tas yang akan dibeli, sehingga kita sudah berbekal informasi dasar sebelum melihatnya sendiri.

Bagi tas asli, sulit untuk sejumlah material dibuat begitu ringan.

Untuk itu, ringan atau berat juga bisa membantu menentukan apakah tas mewah tersebut KW atau asli.

Selain itu, ciumlah tasnya. Jika ada bau kimia yang kuat, maka sebaiknya waspada.

4. Logo merek

Logo adalah salah satu detail utama yang perlu diperhatikan.

Menurut Harpers Bazaar, keaslian logo adalah tentang detail.

Maka, penting untuk mengetahui karakteristik logo dari tas yang hendak kita beli.

Dilansir dari 1stdibs, monogram khas LV memang sengaja dirancang untuk membantu mencegah pemalsuan.

Pastikan logonya tidak miring dan tidak saling tersangkut antar-huruf.

Kemudian, pastikan logo tidak bernoda, memiliki tepi yang kabur, atau berwarna kehijauan.

Semua itu tidak akan didapatkan dari tas asli LV yang dibuat secara sempurna.

5. Apakah tas sedang tren?

Permintaan konsumen terhadap tas yang sedang tren akan meningkat.

Perhatikan tren tas mewah yang sedang terjadi. Jika ada tas mewah yang sedang tren dan sebenarnya eksklusif, maka patut dicurigai jika kita bisa dengan mudah menemukannya, apalagi dengan harga yang jauh dari harga.

Beberapa tas mewah populer bergaya klasik yang kemudian banyak dipalsukan antara lain Chanel, Hermès, dan Louis Vuitton

Ditambah dengan sorotan media sosial, membuat tas-tas itu kian populer.

“Kapanpun kita melihat tas tersebut jadi tren di media sosial, kita tahu kemungkinan besar akan banyak versi palsunya,” ucap Chavez-Sainz.