Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

pantarlih
Seorang petugas Pantarlih di Parepare sedang mendata warga sebelum di coklit. (Foto: Humas KPU Parepare)

10 Hari Bertugas, Pantarlih di Parepare Temukan 286 Pemilih TMS



Berita Baru, Parepare – Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Kota Parepare masih berlangsung melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit).

Saat ini telah memasuki hari kesepuluh, 393 petugas pantarlih yang masih berjuang melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih.

Petugas Pantarlih di Kota Parepare telah melakukan coklit sebanyak 41,54 persen dalam sepuluh hari.

“Sampai 10 hari ini, data yang kami rekam di progres coklit itu sudah sampai pada posisi 46.306 atau 41,54 persen,” ungkap Anggota KPU Parepare, Mursalin Muslimin.

Dia memaparkan, Pantarlih yang ada di Parepare menemukan ratusan pemilih Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

“Ditemukan ada 286 TMS, 781 pemilih baru dan jumlah yang model A yang di coklit itu sebanyak 45.811,” ungkapnya.

Komisioner KPU Parepare itu menjelaskan, 286 pemilih yang tidak memenuhi syarat itu ada beragam.

“Ada yang sudah meninggal dunia dengan dibuktikan dengan adanya surat keterangan kematian atau akta kematian yang bersangkutan,” jelasnya.

“Ada juga semula terdaftar lalu lolos jadi anggota TNI Polri, ada sudah pindah domisili keluar dari Parepare dan tidak tinggal lagi disini,” sambungnya.

Selain itu, Pantarlih juga menemukan penempatan tempat pemungutan suara (TPS) tidak tepat.

“Ada juga memang beberapa penempatan TPSnya tidak tepat, sehingga pada TPS sebelumnya dinyatakan TMS dan diaktifkan menjadi pemilih baru di TPS yang lebih dekat dari rumahnya,” paparnya.

Dia menegaskan, hasil dari coklit ini masih akan di proses oleh KPU Parepare, terutama penempatan pemilih di salah satu TPS sudah tepat atau tidak.

“Masih kami akan olah, apakah penempatannya sudah ideal, apakah sudah menenuhi persyaratan sebagaimana yang di syaratkan oleh aturan yang ada dan ini masih panjang prosesnya,” imbuhnya.

Mursalin Muslimin juga mengimbau agar semua elemen untuk berperan aktif untuk berpartisipati aktif selama proses pencoklitan.

“Dan penting untuk kita semua mengambil peran aktif berpatisipasi aktif untuk menghadirkan data pemilih yang berkualitas,” pungkasnya.