Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

wali kota parepare
Wali Kota Parepare tinjau lokasi bendungan Salo Karajae yang dinding bukit runtuh

Wali Kota Parepare Janji Dua Hari Kedepan Distirbusi Air Kerumah Warga Kembali Normal



Berita Baru, Parepare – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe meninjau lokasi bendungan Salo Karajae yang rusak akibat robohnya bukit dan berdampak pada terganggunya pendistribusian air kerumah warga.

Bukit yang roboh akibat meluapnya air sungai saat hujan dengan intensitas tinggi pada Jumat 18 November kemarin dan mengakibatkan sejumlah wilayah di Parepare terendam banjir.

Sehingga mengakibatkan salah satu sumber air baku milik PAM Tirta Karajae ini tak dapat difungsikan.

Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, kehadirannya disini ingin membuktikan Pemkot Parepare tidak tinggal diam adanya gangguan pendistribusian air bersih.

“Jadi saya hadir di tempat ini untuk membuktikan pemerintah tidak tinggal diam, kejadian tanggal 18 November kemarin, itu kami sudah melangkah dan PDAM juga terus bekerja selana 24 jam,” jelasnya.

Taufan Pawe berjanji sekitar 2 hari kedepan pendistribusian air bersih kerumah warga bisa kembali normal.

“Paling lambat dua hari kedepan sudah berfungsi dan kembali normal. Namun kondisi ketersediaan air bersih ini tidak terlalu serius,” katanya.

Sementara Asisten Workshop PAM Tirta Karajae, Zainuddin menjelaskan saat ini tengah dilakukan pemasangan bronjong. Pemasangan bronjong itu dilakukan hingga elevasi air bisa masuk di pipa intake.

“Yang rusak, air baku tidak ada. Karena bukit yang berdampingan dengan pintu air itu yang bobol. Jadi gunung yang bobol bukan bendungannya. Yang terbawa arus air itu bukit. Insyaallah. Kalau kondisi bagus dua hari bisa kita selesaikan,” terangnya.

Pasca banjir beberapa waktu lalu berdampak pada ketersediaan air. Sejumlah warga mengeluh tak dapat suplai air.

Namun saat ini, Pemkot telah menurunkan damkar dan DLH Parepare untuk menyalurkan air bersih ke rumah warga.