Kembali Dikritik, Bernardo Tavares Minta Kinerja Wasit Liga 1 Ditingkatkan

Berita Baru, Parepare – PSM Makassar menaklukkan RANS Nusantara pada pekan ke-21 Liga 1 2022/2023, di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare. Minggu (30/1/2023).

Pertandingan itu, Juku Eja berhasil memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-1.

Saat konferensi pers, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengatakan, anak asuhnya mendapatkan banyak peluang selama pertandingan namun di babak pertama RANS harus unggul.

“Kita banyak memiliki peluang, namun di babak pertama RANS memiliki satu peluang dan berhasil membuahkan gol,” katanya.

Bernardo menjelaskan selama pertandingan PSM Makassar dalam pengusaan bola hingga corner unggul dari RANS.

“Di sepanjang pertandingan dalam pengusaan bola mendapatkan lebih dari mereka (RANS). Shoot kita 16 berbanding 4, on target 12 banding 2 dan corner kita unggul juga,” paparnya.

Selain itu, pelatih berpaspor Portugal itu menyampaikan tak ingin mengkritik kinerja wasit namun saat memimpin pertandingan terjadi kembali lagi.

“Saat RANS menang 1-0, penjaga gawang mereka terus mengulur-ngulur waktu terus. Ada aturannya kiper memegang bola seper sekian detik dan harus mengoper bola tersebut,” katanya.

“Saya menghitung berkali-kali, kiper mereka (Himan Syah) memegang bola lebih dari 10 detik. Seharusnya ini wasit memberikan teguran dan tidak boleh dibiarkan terus terjadi,” sambungnya.

Bernardo Tavares mengutarakan terlalu banyak waktu terbuang selama pertandingan, pihaknya menilai wasit seakan membiarkan hal itu terjadi.

“Saat kita unggul, peraturannya jadi berbeda. Wasit membuat pemain-pemain kita jadi terburu-buru hingga throw in dilakukan secara cepat,” bebernya.

Pelatih berusia 42 tahun itu mengatakan dirinya tak memiliki maslaah degan wasit karena semua akan dilupakannya.

“Saya tidak tahu, apakah wasit ini diberikan asesmen dan siapa yang berhak analisa mereka,” tanyanya saat konfereni pers seusai pertandingan.

Dia juga mengumpamakan pemain yang tampil buruk akan dilakukan evaluasi.

“Dan begitu pun dengan pelatih yang tidak memberikan efek berarti ke tim maka akan mendapat konsekuensi,” tambahnya.

Dia pun berharap agar ada evaluasi yang dilakukan ke wasit mulai melihat performa saat memimpin pertandingan ke pertandingan

“Kinerja wasit harus betul-betul ditingkatkan saat mengawasi dan memimpin pertandingan. Wasit jika berkinerja buruk siapa akan menggantikannya,” ucap Bernardo Tavares.

Pelatih PSM itu menyebut di luga eropa tidak akan terjadi melakukan kesalahan-kesalahan.

“Sepertinya juga wasit ini tidak ingin melihat pertandingan berjalan baik. Karena itu tadi terlalu banyak mengulur-ulur waktu dan hanya pembiaran yang dilakukan wasit,” imbuhnya.

“Jadi tolong tingkatkan kinerja wasit. Fans tidak layak melihat ini berulang-ulang,” tutupnya.