Erna Rasyid Taufan Kembalikan Formulir Bakal Calon Wali Kota Parepare ke Partai Gelora

Berita Baru, Parepare – Bakal Calon Wali Kota Parepare Erna Rasyid Taufan mengembalikkan formulir penjaringan calon kepala daerah (cakada) ke Partai Gelora.

Erna Rasyid Taufan datang didampingi sejumlah pengurus DPD II Partai Golkar Parepare dan juga komunitas pendukung ERAT.

Pengembalian formulir penjaringan cakada itu berlangsung di Kantor DPD Gelora Parepare, di Jalan Ganggawa, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Senin (3/6/2024).

Rombongan ERAT terlihat hadir mendampingi Ketua DPRD Parepare Kaharuddin Kadir, anggota fraksi Golkar Parepare dan anggota DPRD terpilih dari Partai Golkar.

Kedatangan rombingan Erna Rasyid disambut langsung Ketua DPD Partai Gelora Parepare Asy’ari Abdullah, Sekretaris Andi Alamsyah dan Ketua Bappilu Gelora Satria Parman Agoes Mante.

Pada kesempatan itu, Ketua DPD Partai Gelora Parepare Asy’ari Abdullah mengatakan ini menjadi sebuah kehormatan atas kedatangan Erna Rasyid Taufan.

Sebab, kata dia, Erna Rasyid Taufan telah mendampingi Wali Kota Parepare Taufan Pawe selama sepuluh tahun.

“Pak Taufan telah meninggalkan gaya pemimpin yang ideal. Jadi pemimpin selanjutnya harus sama dengan beliau kalau ingin Parepare tidak ingin mengalami kemunduran. Ibu Erna yang paling cocok,” kata dia.

Asy’ari kembali menegaskan Kota Parepare membutuhkan pemimpin yang berintegritas.

Menurut Asy’ari, pemimpin berintegritas juga memiliki kapasitas yang baik.

“Kalau sudah berintegritas, maka kapasitasnya tidak diragukan lagi,” tegas Ketua Partai Gelora Parepare.

“Karena integritas merupakan mata uang yang berlaku dimana pun,” tambah dia.

Mantan Ketua KNPI Parepare itu mengungkapkan Partai Gelora memberikan standar tinggi dalam penjaringan calon Kepala daerah.

Ia pun berharap Erna Rasyid tetap menjalani semua prosedur penjaringan.

“Kami harap kita semua bisa bersama. Kalau hari ini kami di DPD yang berwenang memberikan rekomendasi, hari ini saya langsung bertanda tangan,” ujar Asy’ari.

“Tapi prosedurnya harus melakukan komunikasi dengan pengurus DPW dan DPN,” lanjut dia.

Sementara itu, Erna Rasyid Taufan menyampaikan terima kasih kepada Partai Gelora yang sudah menerima dengan baik.

Ia berharap bisa bersinergi dengan Partai Gelora dalam pemenangan di Pilwalkot Parepare nantinya.

“Terima kasih kepada Partai Gelora yang menerima kami, sebenarnya pengembalian formulir sudah tutup,” kata dia.

“Tetapi kita sangat ingin bagaimana partai lain khususnya Gelora bisa mendukung kami. Supaya ke depan jauh lebih bisa bersinergi,” tambahnya.

Ketua DPD Partai Golkar memuju Partai Gelora yang diisi banyak anak muda.

Kata dia, pemenangan bisa lebih lancar jika berkolaborasi dengan Partai Gelora.

“Apalagi partai anak muda. Jadi saya makin semangat karena anak muda itu lincah bergerak,” puji Erna.

“Meski susah dikendalikan. Kalau kita bisa bergabung nanti bisa berkolaborasi,” lanjutnya menambahkan.

“Terima kasih kita sudah terima dengan baik. Cita-cita kita agar supaya bisa sama-sama berjuang,” katanya.

Erna juga menjelaskan Golkar sebagai partai terbuka. Dirinya datang mendaftar di Partai Gelora sebagai upaya membangun koalisi gemuk.

Dia menepis manuvernya dalam mendaftar di partai lain karena tidak diberi rekomendasi Golkar.

“Siapa tahu saya tidak direkomendasikan Golkar jadi sibuk daftar di partai lain, itu tidak benar,” tegasnya.

“Bukan begitu. Tapi kami ingin berkolaborasi,” sebut dia.

Ditambahkan Ketua Tim Pemenangan ERAT, Kaharuddin Kadir bahwa partai Gelora dan Golkar punya chemistry yang baik. Dirinya juga menegaskan Golkar bukan partai yang ekslusif tetapi terbuka.

“Kita tidak boleh eksklusif. Partai Golkar itu partai yang berpengalaman tapi tidak eksklusif. Kami terbuka membuka peluang untuk bersama-sama bekerja. Parepare tidak bisa dibangun oleh satu partai. Tapi sama-sama,” pungkas dia.