BMKG: Sulsel Potensi di Landa Angin Kencang, Pontianak dan Banjarmasin Diselimuti Asap

Berita Baru, Jakarta – Badan Metereologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) memprediksi Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berpotensi angin kencang, Senin (21/8/2023).

BMKG juga memprediksi hujan disertai petir akan terjadi di Tanjung Pinang dan hujan intensitas lebat kemungkinan terjadi di Medan.

Kemudian, di wilayah Mamuju diperkirakan hujan intensitas sedang dan hujan ringan di Samarinda, Ambon, Ternate, Manokwari, Manado dan Pekanbaru.

““Ibu kota provinsi yang perkirakan diselimuti asap di Pontianak dan Banjarmasin,” dikutip dari situs BMKG.

Sedangkan daerah yang berkabut di Jambi, Samarinda dan Bandar Lampung.

Suhu udara berkisar antara 20-35 derajat celcius dengan suhu terendah di Bandung, Yogyakarta dan Kupang. Sementara suhu tertinggi di Banjarmasin.

Prakiraan berbasis dampak hujan lebat dengan status waspada di Sumatra Barat, Riau, Bengkulu, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua.

Tidak ada provinsi berstatus siaga. Wilayah yang berpotensi angin kencang adalah NTB, NTT dan Sulawesi Selatan.

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 20-21 Agustus 2023.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari selatan-barat daya dengan kecepatan angin berkisar 5 – 20 knot.

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur – tenggara dengan kecepatan 5 – 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan selatan Banten, Selat Makassar bagian selatan dan Laut Arafuru.

Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 2.50 – 4.0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah hingga NTT.