Bakal Turun Tangan Atasi Keuangan PSM Makassar, Erwin Aksa: Ini Masalah Perut
Berita Baru, Makassar – Mantan manajer PSM Makassar Erwin Aksa akan turun gunung untuk menyelesaikan permasalahan tunggakan gaji pemain dan staf yang berlangung tiga sampai lima bulan lamanya.
Erwin Aksa juga mengungkapkan telah mempersiapkan dana untuk membantu permasalahan finansial yang saat ini dihadapi PSM Makassar.
“Banyak yang DM saya, masalah gaji dan berbagai macam masalah. Syaa bersedia menyiapkan dana untuk memberikan yang terbaik,” ungkapnya, Sabtu (9/12/2023).
Dia mengatakan prestasi PSM Makassar berbanding terbalik dengan musim lalu yang berhasil menjuarai Liga 1 2022-2023.
Musim ini, tim berjuluk Juku Eja bersusah payah untuk bisa menembus 4 besar.
Saat ini, PSM berada di peringkat kesepuluh di klasemen sementara Liga 1 dengan mengantongi 28 poin dari 7 menang, 7 imbang dan 8 kali kalah.
“Kami akan bertanggungjawab atas prestasi PSM, kami tidak akan pernah meninggalkan tanggung jawab kami kepada PSM. Saya Erwin Aksa dan sekeluarga bertanggungjawab penuh kepada PSM sampai PSM berprestasi,” tegasnya.
Politisi Golkar itu juga menanggapi rencana pembangunan stadion yang akan dibangun sebagai markas PSM Makassar.
Dia juga menegaskan pembangunan dengan pengelolaan PSM terpisah.
“Masalah pembangunan (stadion) dengan masalah pengelolaan PSM terpisah. Tidak ada hubungan sama sekali,” tegas Erwin Aksa.
Isu pemain dan staf pelatih PSM belum terima gaji selama tiga hingga lima bulan terkuak jelang melawan Bhayangkara FC.
Hal tersebut diungkap langsung oleh pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares.
Menurutnya, keterlambatan gaji pemain membuat sejumlah penggawa PSM tak bersedia untuk mengikuti latihan.