Audit Stadion Gelora BJ Habibie, Kementerian PUPR Pastikan Lakukan Renovasi

Parepare – Stadion Gelora BJ Habibie akan memasuki proses renovasi, setelah kunjungan keempat kalinya tim audit Kementerian PUPR datang di markas PSM Makassar, Selasa (6/12/2022) kemarin.

Diperkirakan PSM Makassar akan kembali menjadi tim musafir untuk musim depan di Liga 1.

Rencananya, tahap renovasi Stadion Gelora BJ Habibie akan dilakukan ditahun 2023 mendatang dengan menggunakan dana APBN.

Pihak Kementerian PUPR sendiri telah melakukan final check dan memberikan sejumlah catatan penting untuk dilakukan pembenahan di markas PSM Makassar.

Direktur Prasarana Strategis, Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah mengatakan, seluruh aspek stadion Gelora BJ Habibie telah dicek dan hasilnya belum bisa dipublikasikan ke khayalak umum teelebih dahulu.

“Hari ini kami evaluasi saja secara tekni mulai dari struktur, arsitektur, maupun Mechancal, Elektrical and Plumbing Engineering (MEP) dan pengelolaannya,” jelasnya, Rabu (7/12/2022).

“Hasilnya sudah kami sampaikan san kami sudah minta masukan dari Disporapar, managemen PSM dan supporter,” sambungnya.

Essy Asiah mengatakan, secara umum stadion Gelora BJ Habibie telah memenuhi ketentuan namun ada bagian-bagian kecil saja yang perlu dibenahi agar bisa mencapai standar FIFA.

“Semua dicek, banguann, tribun, pintu masuk seperti apa, memenuhi atau tidak, jenis pintunya, tangganya, kondisi umumnya sudah bagus, cuma butuh perbaikan,” katanya.

Pihaknya menilai gedung dengan kondisi sudah bagus. Hanya saja keperluan dan kelengkapan lainnya perlu dibenahi. Rekomendasi itemnya sudah disampaikan kepada Disporapar Parepare untuk kemudian menjadi bahan tindak lanjut.

“Rekomendasinya tadi sudah dibicarakan, tapi saya tidak bisa bocorkan. Pokoknya data itu kami masukkan ke pimpinan, nanti pimpinan yang menilai, itu bukan kewenangan saya. Yang jelasnya semua diaudit dan ini final,” jelasnya.

Rentang waktu pengerjaannya, lanjut Essy Asiah, belum bisa memastikan kapan akan dimulai tapi di pertengahan Desember laporan hasil audit final sudah harus berada di tangan Menteri PUPR.

“Tahapan rekomendasi, pertengahan Desember harus masuk ke pimpinan. Setelah itu Pak Menteri akan melaporkan ke Presiden. Ini demi menyangkut dengan andalan stadion yang akan digunakan untuk liga dan jadwalnya tergantung pimpinan,” lanjutnya.

Intinya, markas PSM Makassar itu akan masuk tahap renovasi tahun depan. Dengan harapan, kualitas stadion bisa layak, aman dan tidak berpotensi menimbulkan risiko besar saat digunakan sebagai venue Liga 1.

”Diharapkan stadion ini sesuai standar, itu saja. Nanti anggaran, jadwal dan lainnya saya tidak tahu. Jadi kalau standarnya harus single seat, yah berarti harus single seat, gitu kan. Semuanya harus standar,” pungkasnya.

Sementara Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Parepare, Amarun Agung Hanka mengatakan, kunjungan ini yang terakhir kalinya. Sehingga proses audit stadion itu dianggap rampung dan mereka hanya menunggu hasilnya saja untuk ditindaklanjuti.

”Ini kunjungan keempat Kementerian PUPR dan terakhir. Ada beberapa catatan kecil yang disampaikan terkait kondisi stadion,” jelasny.

“Itu tetap kami sanggupi karena tidak terlalu berat. Dari hasil pemantauan secara umum, PUPR sampaikan stadion kami cukup baik, namun masih ada catatan yang harus dibenahi,” pungkasnya.