9 Rekomendasi Tempat Ngabuburit Asyik di Kota Parepare
Berita Baru, Parepare – Menantikan berbuka puasa bersama keluarga atau pasangan, enaknya sambil menikmati waktu sore hari.
Apakah Anda memiliki rencana untuk berbuka puasa di tempat yang bisa melihat matahari terbenam?
Artikel ini sangat tepat. Anda bisa mempertimbangkan untuk berbuka puasa dnegan keluarga maupun pasangan di tempat ini.
Yuk simak dimana saja:
Pantai Mattirotasi
Pantai Mattirotasi merupakan pantai terpanjang di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berlokasi di Jalan Bau Massepe, Kecamatan Bacukiki.
Panjang pantai ini diperkirakan sekitar 4 kilometer dari Kelurahan Sumpang Minangae menuju Pelabuhan Nusantara Parepare.
Dari pantai ini dapat menyaksikan Pulau Ujung Lero yang terletak di sebelah barat.
Ujung Lero merupakan salah daerah di Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, namun saat dilihat dari pantai Mattirotasi terlihat seperti tidak menyatu seolah dipisahkan oleh laut.
Selain itu, pengunjung dapat memanjakan matanya dengan bentangan laut yang indah saat senja.
Tak sampai disitu, kapal-kapal penumpang yang berlayar maupun perahu nelayan saat berlayar disisi panta.
Di pantai ini juga terdapat beberapa spot warung kopi, kafe dan restoran yang dapat dikunjungi.
Pantai Senggol
Kedua, lokasi untuk nyaman untuk menantikan berbuka puasa yakni, Pantai Senggol.
Tempat ini merupakan salah satu objek wisata di Kota Parepare yang cukup populer. Pantai Senggol sendiri terletak di Ujung Sabbang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare.
Pantai ini berbatasan langsung dengan Pelabuhan Nusantara Parepare. Sehingga para pengunjung bisa menyaksikan langsung kegiatan bersandarnya kapal di pelabuhan.
Sementara di sisi barat terdapat sebuah pulau yang menambah nilai keindahan pantai ini.
Selain unggul dalam panoramanya, pantai ini juga pas banget untuk menantikan berbuka puasa karena ada wisata kuliner disana.
Taman Mattirotasi
Taman Mattirotasi adalah objek wisata di Kota Parepare yang menawarkan pemandangan tepi pantai yang indah. Taman ini berada di Jalan Mattirotasi, Kota Parepare.
Taman Mattirotasi merupakan tempat yang cocok untuk menikmati indahnya matahari terbenam dari laut Parepare.
Di tempat ini juga telah disediakan gazebo untuk bersantai sambil menikmati semilir angin laut yang menenangkan pikiran.
Untuk menikmati keindahan laut dari Taman Mattirotasi sambil ngabuburit dengan keluarga cukup membayar biaya parkir kendaraan sebesar Rp2.000 per kendaraan.
Monumen Cinta Habibie-Ainun
Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun salah satu bentuk dedikasi pemerintah kota (Pemkot) Parepare untuk mengenang kisah cinta Presiden ke-3.
Monumen itu terletak di salah satu pojok di Lapangan Andi Makkasau, Jalan Karaeng Burane, Kelurahan Mallusetasi, Kecamatan Ujung, Kota Parepare.
Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun identik dengan sebuah perayaan Festival Lovely Habibie Ainun.
Sejarah kisah cinta Habibie Ainun telah menginspirasi banyak pasangan sehingga hal ini menjadi nilai jual tersendiri untuk menarik banyak orang berkunjung di Kota Parepare.
Banyak wisatawan yang berkunjung ke Kota Parepare menyempatkan diri singgah untuk berfoto di monumen ini.
Selain itu, monumen ini juga sangat tepat untuk menunggu waktu berbuka puasa bersama keluarga maupun pasangan Anda.
Anjungan Cempae
Anjungan Cempae menjadi salah satu tempat wisata yang bisa dikunjungi di Kota Parepare. Nuansanya tidak kalah dari anjungan Pantai Losari di Makassar.
Anjungan Cempae merupakan objek wisata yang tergolong masih baru. Tempat wisata ini terletak di pesisir Pantai Cempae, Kelurahan Watang Soreang, Kecamatan Soreang.
Arsitektur objek wisata Anjungan berupa mengusung bangunan modern dan kekinian dengan perpaduan warna kuning, hijau dan orange yang menambah kemegahannya.
Adapun fasilitas penunjang yang ada di tempat wisata ini antara lain area foodcourt serta dermaga bagi para nelayan.
Di anjungan ini wisatawan ditawarkan pemandangan keindahan tepian pantai khas Kota Parepare.
Selain itu, ada berbagai spot foto menarik di tempat wisata ini.
Tonrangeng River Side
Tonrangeng River Side merupakan ruang terbuka hijau yang diprioritaskan untuk menjadi kawasan wisata kuliner dan wisata susur Sungai Karajae.
Tonrangeng River Side berlokasi di Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat.
Tonrangeng River Side merupakan spot wisata baru di Kota Parepare. Lokasinya berdekatan Rumah Sakit Type B Plus dr Hasri Ainun Habibie dan mengusung konsep medical tourism.
Destinasi wisata ini terhubung dengan Salo Karajae. Aktivitas wisata yang ditawarkan juga serupa yakni ski, jetski, selancar angin dan parasailing.
Selain itu, pemandangan sungai yang asri dan tenang membuat tempat ini cocok untuk self healing.
Monumen Korban 40.000 Jiwa
Dikutip dari Jurnal Administrasi Publik Universitas Hasanuddin yang berjudul ‘Strategi Pengembangan Pariwisata di Kota Parepare oleh Dinas Olahraga Pemuda dan Pariwisata Kota Parepare’.
Monumen 40.000 Jiwa merupakan pahatan yang menggambarkan sejarah perjuangan rakyat Indonesia melawan Kolonial Belanda.
Monumen ini terletak di Kawasan Hastom dekat dengan Pasar Senggol Kelurahan Ujung Sabbang Kecamatan Ujung.
Di sekeliling kawasan ini bisa ditemui banyak pedagang kuliner yang menambah daya tarik pengunjung.
Taman La Mario
Objek wisata selanjutnya yang wajib dikunjungi adalah Taman La Mario. Taman La Mario memiliki ciri khas miniatur yang berbentuk kapal pinisi.
Taman ini berlokasi di Jalan Mattirotasi, Kelurahan Cappa Galung, Kecamatan Bacukiki Barat.
Salah satu spot favorit warga di La Mario ini adalah hamparan rumput sintetis yang digelar di bawah pohon ketapang.
Biasanya, spot inilah yang jadi rebutan warga untuk datang lebih cepat agar bisa lesehan sambil menikmati suasana senja di tempat ini.
Pelataran UMKM Masjid Terapung BJ Habibie
Pelataran UMKM baru saja diresmikan Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman pada saat puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 Kota Parepare.
Selain pelataran UMKM, disana juga bagus untuk membawa anak anda untuk bermain bersama sebayanya. Karena pemerintah kota telah menyediakan tempat ramah anak disana.
Tak hanya sampai disitu, keindahan matahari sore sangatlah indah jika cuaca terang. Kita akan disajikan keindahan senja sebelum terbenamnya matahari.
Apalagi kita tidak perlu keluar dari kawasan tersebut untuk mencari masjid untuk melakukan salat Maghrib. Cukup hanya berjalan kaki sekitar 100 meter lebih, kita sudah sampai Masjid Terapung BJ Habibie.
Itulah 9 lokasi wisata yang nyaman untuk ngabuburit bersama keluarga atau pasangan anda menjelang buka puasa selama Ramadan 2023.