Tips Agar Anda Lolos KIP Kuliah
Berita Baru, Makassar – Kartu Indonesia Pintar (KIP), salah satu program beasiswa yang disediakan oleh pemerintah yang diberikan ke pelajar berprestasi dengan kondisi ekonomi yang kurang mampu.
Hak yang di dapat dalam program KIP kuliah di antaranya peserta dibebaskan dari seluruh biaya kuliah mulai dari uang pendaftaran sampai lulus kuliah dan mendapatkan biaya hidup selama kuliah.
Khoirul Anam dari Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Surabaya membagikan sejumlah tips agar bisa lolos beasiswa KIP Kuliah.
Menurut Irul sapaan Khoirul, hal pertama yang harus dilakukan adalah rajin mencari informasi. Mencari informasi tentang kampus yang menerima beasiswa KIP kuliah sangat penting, hal ini juga perlu dilakukan dari jauh-jauh hari.
“Jangan sampai ketinggalan informasi beasiswa dari kampus tujuan. Calon mahasiswa bisa mencari tahu berbagai informasi melalui internet, alumni penerima beasiswa,” jelasnya.
“Hal ini akan sangat membantu calon mahasiswa dalam mempelajari prosedur dan syarat yang diberikan,” sambung Khoirul.
Kedua, persiapkan berkas secara teliti. Setelah mencari informasi terkait syarat dan ketentuannya persiapkan berkas seperti ijazah, kepemilikan kartu KIP Kuliah, memastikan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) telah terdaftar.
“Berkas lain seperti curriculum vitae, foto rumah asli dan prestasi yang pernah didapatkan saat sekolah juga perlu dipersiapkan karena memiliki nilai tambah,” terangnya.
Ketiga mengisi biodata dengan benar. Di dalam mengisi biodata harus diisi dengan benar dan apa adanya sesuai dengan kondisi yang dimiliki saat ini, karena di dalam pengisian biodata ini sangat erat kaitannya dengan tes wawancara setelah dinyatakan lolos dengan seleksi administrasi.
Keempat, mempersiapkan tes wawancara. Tidak semua kampus memberlakukan tes wawancara untuk penerima beasiswa KIP Kuliah.
Namun, calon mahasiswa tetap perlu mempersiapkan. Lakukan latihan wawancara dengan teman atau saudara atau siapa saja seolah-olah sedang diwawancara oleh tim seleksi wawancara.
“Selain melatih kepercayaan diri, latihan wawancara juga akan mempermudah seseorang dalam menguasai data-data yang dimiliki,” pungkasnya.