Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

asal-usul k
Kenapa ‘K’ Jadi Singkatan untuk Ribu? Ini Asal-usulnya / Foto: Detik.com/Fuad Hasim

Terungkap! Ini Asal-usul “K” Jadi Singkatan Ribu



Berita Baru, Jakarta – Anda sudah tidak asing dengan angka bilangan yang disematkan huruf “K” di menu di restoran atau warung makan.

Misalnya saja bilangan 10K, 50K, atau 100K. Apakah Anda makna satuan “K” di belakang anga tersebut?

Huruf kapital “K” memiliki adalah pengganti tiga buah angka 0 (nol) atau kata ribu, saat menyebut harga atau jumlah.

Lalu, kenapa “K” bisa memiliki makna tersebut?

Mengutip dari laman website Merriam-Webster, satuan “K” mempunyai kepanjangan kilo.

Kata kilo digunakan untuk unit pengukuran dalam sistem Satuan Internasional atau Système international d’unités.

Contohnya dalam mengukur jarak. 1 kilometer berarti 1000 meter. Sementara untuk mengukur berat, 1 kilogram sama dengan 1.000 gram.

Menilik lebih dalam, kata kilo berasal bahasa Yunani ‘Chilioi’ yang memiliki aeti ribuan. Yang digunakan menyatakan jamak atau banyak.

Penggunaan istilah “K” sebagai singkatan untuk menyebutkan rinu dimulai setidaknya sejak pertengahan tahun 1940-an silam.

Istilah diadaptasi pertama kalinya adalah grup riset Antoine Lavoisier di tahun 1975. Selanjutnya, diperkenalkan sistem metrik Prancis pada tahun 1979.

Kemudian, sistem peehitungan tersebut mulai banyak diadopsi sampai saat ini bisa ditemukan di harga barang atau jumlah followers Anda di akun media sosial.

Kegunaan huruf K untuk mengganti kata ribu, tentu banyak keuntungannya.

Selain mempersingkat penulisan, bisa juga menghemat space yang ada. Contohnya penggunaan huruf K untuk menyingkat angka besar yang terlalu banyak angka nol.

Tak hanya itu, jika menunjukkan harga, satuan ‘K’ digunakan dalam istilah teknologi.

Salah satunya digunakan untuk menunjukkan resolusi gambar seperti 2K dan 4K.

Resolusi 2K berarti 2560 x 1440, sedangkan 4K berarti 3840 x 2160 dalam satuan pixel.