
Sering Menangis? Ini Pertanda Baik untuk Kesehatan Emosional Anda
Berita Baru, Healthy – Sering kali kita diajari untuk menahan tangis, terutama saat sudah dewasa. Di kantor, di ruang publik, bahkan di rumah sendiri, banyak orang merasa perlu bersembunyi saat air mata mulai menetes.
Padahal, menangis bukan tanda kelemahan, justru bisa menjadi cara alami tubuh dan pikiran untuk sembuh.
Mengapa Kita Menangis?
Setiap orang pasti pernah menangis, entah karena kehilangan, stres pekerjaan, atau sekadar tersentuh oleh film atau video di media sosial.
Menurut Dr. Alla Demutska, direktur klinis psikoterapi di The School of Positive Psychology, manusia adalah satu-satunya makhluk yang menangis karena emosi.
“Menangis adalah pengalaman emosional yang kompleks, bukan sekadar reaksi fisik. Ia menjadi cara tubuh mengeluarkan tekanan batin,” ujarnya.
Menangis juga membantu tubuh melepaskan hormon stres seperti kortisol dan prolaktin. Setelah itu, detak jantung melambat, napas menjadi lebih dalam, dan tubuh terasa lebih rileks. Itulah sebabnya banyak orang merasa “lega” setelah menangis.
Menangis Saat Bahagia, Apakah Normal?
Ya, sangat normal. Kadang air mata keluar bukan karena sedih, tapi karena bahagia. Menurut Serene Lee, psikoterapis dan pendiri pusat konseling ICCT.sg, jalur emosi untuk kebahagiaan dan kesedihan di otak bisa tumpang tindih.
“Ketika emosi positif terlalu intens, tubuh kita tetap membutuhkan cara untuk menyalurkannya. Menangis menjadi bentuk pelepasan energi emosional itu,” jelasnya.
Air mata bahagia sering kali menjadi simbol rasa syukur, kelegaan, atau ikatan emosional yang mendalam.
Seberapa Sering Normalnya Kita Menangis?
Penelitian menunjukkan bahwa frekuensi menangis berbeda antara pria dan wanita. Rata-rata, wanita menangis 30–64 kali per tahun, sementara pria hanya 5–17 kali.
Namun, perbedaan ini bukan karena faktor biologis semata. Dr. Demutska menjelaskan, perbedaan tersebut lebih banyak dipengaruhi oleh norma sosial dan budaya.
Banyak perempuan takut dianggap “terlalu emosional”, sedangkan banyak pria diajarkan bahwa menangis berarti lemah. Padahal, menurut para ahli, menangis adalah reaksi manusiawi yang sehat.
Mengapa Menangis Itu Penting?
Menangis ibarat membersihkan lemari emosi. Menurut Serene Lee, jika emosi terus disimpan tanpa dikeluarkan, kita bisa merasa sesak, mudah tersinggung, bahkan mengalami gejala fisik seperti sakit kepala dan tegang otot.
“Mengizinkan diri untuk menangis sesekali membantu Anda tetap seimbang secara emosional,” ujarnya.
Sebaliknya, terus-menerus menahan air mata bisa menyebabkan mati rasa emosional atau stres yang terpendam.
Tapi, Tidak Semua Orang Perlu Menangis untuk Sehat
Dr. Demutska menegaskan, menangis hanyalah salah satu cara untuk mengatur emosi. “Beberapa orang merasa lega setelah olahraga, menulis, atau menyalurkan emosi lewat karya kreatif. Yang penting bukan menangisnya, tapi bagaimana kita memproses perasaan,” katanya.
Jika menangis membuat Anda merasa lebih tenang, lakukanlah. Tapi jika Anda lebih nyaman dengan cara lain, itu pun tidak masalah.
Kapan Menangis Jadi Tanda Bahaya?
Meski normal, menangis juga bisa menjadi sinyal peringatan jika terjadi terlalu sering atau tanpa alasan yang jelas.
Jika Anda menangis terus-menerus, merasa tidak bisa berhenti, atau air mata disertai pikiran untuk menyakiti diri sendiri, sebaiknya segera konsultasikan dengan profesional kesehatan mental.
Kondisi seperti depresi, trauma, atau gangguan duka berkepanjangan bisa memicu tangisan berulang tanpa resolusi emosional.
Tips Sehat Mengelola Emosi
- Berikan ruang untuk menangis. Tidak perlu merasa bersalah.
- Kenali pemicu emosional agar Anda bisa mengelolanya dengan lebih baik.
- Cari dukungan sosial Bercerita dengan teman atau keluarga bisa membantu meredakan beban.
- Coba ekspresi alternatif, seperti menulis jurnal, olahraga, atau meditasi.
- Minta bantuan profesional jika tangisan terasa tidak terkendali atau berulang.
Menangis bukan kelemahan, melainkan bentuk keseimbangan emosional. Tubuh dan pikiran butuh saluran untuk mengeluarkan tekanan dan air mata adalah salah satunya. Jadi, lain kali Anda merasa ingin menangis, biarkan saja. Karena terkadang, sehat itu sesederhana meneteskan air mata.
Rctiplus.com
pewartanusantara.com
Jobnas.com
Serikatnews.com
Serdadu.id
Beritautama.co
kalbarsatu.id
surau.co
