Progres Renovasi Stadion BJ Habibie Parepare Baru Capai 37 Persen

Berita Baru, Parepare – Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) PUPR Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan peninjauan progres renovasi Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, pada Rabu (11/9/2024).

Kunjungannya BPPW PUPR Sulsel ini didampingi langsung Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Parepare, Iskandar Nusu.

PPK Prasarana Strategis BPPW Sulsel, Iwan mengungkapkan progres renovasi telah mencapai sekitar 37 persen.

Iwan juga mengungkapkan pengerjaan markas PSM Makassar tinggal kurang lebih 3 bulan dan akan memaksimalkan mencapai targetnya.

“Stadion Gelora BJ Habibbie ini sudah (mencapai) diangka 37 persen lebih,” ungkap Iwan, saat ditemui jurnalis disela-sela kunjungannya.

“Memang waktu pelaksanaan kita sudah semakin menipis sisa tinggal bulan setengah,” tambah dia.

Iwan mengungkapkan akan bekerja maksimal untuk menyelesaikan seluruh tahap renovasi di seluruh tribune, mulai utara hingga barat.

“Tiga bulan setengah ini kita akan maksimalkan untuk tribune utara, selatan, dan barat,” ucap dia.

“Sementara tribune timur sekarang ini sudah masa pelaksanaan mechanical electrical and plumbing (MEP), serta pelaksanaan arsitektur,” jelas dia.

Tribune timur, kata dia, arsitekturnya sudah tertutup semua dan tinggal ada bagian yang akan segera terpasang.

Iwan pun mengungkapkan pekerjaan berat untuk diselesaikan tepat waktu adalah tribune barat karena keputusan untuk merenovasinya di tahap terakhir.

“Arsitektur sudah tertutup semua, itu sudah selesai dikerjakan dan sisa di plaster semua Dan plumbing dengan sistem electrikal-nya segera dipasang,” imbuh dia.

“Yang paling berat sekarang adalah tribune barat ini. Karena terakhir kita akan mengambil opsi untuk dilakukan rekonstruksi,” lanjut dia.

“Adapun rekonstruksi tiga bulan setengah, maka kita harus sangat berhati-hati sekali dalam mengatur penjadwalan, dan metode pelaksanaan pekerjaan di lapangan,” jelasnya.

“Karena pemanfaatan waktu yang sangat tipis ini harus dengan metode yang tepat. Harus tepat sasaran, tepat mutu, dan tepat waktu, serta kualitas,” kata PPK Prasarana Strategis BPPW Sulsel.

Iwan juga menyebut rumput di lapangan Stadion GBH Parepare itu juga terus dilakukan peninjauan ketat.

Sebab, kata dia, banyak rumput yang tidak tumbuh bahkan mati akibat cuaca yang tidak menentu

“Sementara rumput ini kita evaluasi terus dan pemeliharaan. Ada beberapa spot yang masih kosong. Kering dan tidak tumbuh,” ungkap Iwan.

“Ini mereka akan mendatangkan bibit yang baru. Memang rumput ini minimal sekali enam bulan untuk bisa dipakai,” tambahnya.

Pihaknya pun berharap PSM Makassar memberikan waktu memperpanjang waktu pemeliharaan rumput.

Pasalnya, Iwan mengatakan Januari 2025 itu rumput belum bisa dipakai karena umur rumput yang masih mudah dan rawan mati.

“Kami berharap memang PSM punya jadwal tanggal 18 Januari 2025 sudah harus bermain di stadion ini. Tetapi di tanggal itu umur rumput belum bisa diinjak,” ungkapnya lagi.

“Makanya kami akan mengajukan perpanjangan waktu, salah satunya alasan adalah umur rumput. Karena rumput ini kita baru menanam di sekitar Agustus pertengahan kemarin,” pungkas dia.