Nurhaldin-Taqyuddin Janji Perkuat UMKM untuk Tingkat PAD Parepare
Berita Baru, Parepare – Calon Wakil Wali Kota Parepare nomor urut 1, Taqyuddin Djabbar memaparkan data dan analisis terkait sektor UMKM di Kota Parepare.
Hal itu diungkapkan Taqyuddin di debat kedua Pilkada Parepare, yang berlangusng di Gedung Islamic Center, Jumat (8/11/2024) malam.
Menurutnya, dari 16.373 pelaku UMKM di Parepare, sekitar 98 persen di antaranya tergolong usaha mikro, yang sebagian besar berorientasi pada kelangsungan hidup atau survive-oriented dan belum memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli
Daerah (PAD).
“Data ini menunjukkan bahwa sebagian besar UMKM di Parepare belum bisa berkontribusi secara langsung terhadap pembangunan jangka panjang,” jelasnya.
“Sektor mikro memang tidak dapat diandalkan untuk meningkatkan PAD secara besar. Tetapi mereka memiliki peran penting dalam mengatasi inflasi dan menjaga daya beli masyarakat,” tambahnya.
Taqyuddin menekankan mayoritasnya UMKM yang berstatus mikro, pengelolaan APBD saat ini sekitar Rp 900 miliar harus dilakukan dengan lebih bijak dan berorientasi pada peningkatan pendapatan yang lebih besar.
“Selama ini, APBD hanya dikelola untuk keperluan operasional, tetapi harusnya bisa dimanfaatkan sebagai instrumen untuk mendatangkan lebih banyak pendapatan yang bisa mendorong sektor lain, seperti investasi dan sektor menengah,” paparnya.
TQ juga menyatakan bahwa dengan potensi UMKM yang besar, khususnya sektor mikro, Parepare dapat bertahan dalam kondisi inflasi.
Namun, kata dia, untuk mencapai kemajuan jangka panjang, fokus perlu diarahkan pada pengembangan sektor menengah dan besar.
“Investasi dan sektor menengah-lah yang akan mendorong pembangunan lebih signifikan. Kita harus mengembangkan UMKM dengan pendekatan yang lebih terstruktur, agar mampu bersaing di
tingkat regional dan nasional,” tegasnya.
Selain itu, TQ juga menyoroti posisi Parepare yang sangat strategis dalam mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN), dengan kedekatannya dalam lalu lintas kapal laut, yang mana akan mampu menjadikan kota ini sebagai pusat ekonomi yang lebih potensial di masa depan.
Untuk itu, demi mewujudkan Kota Parepare sebagai kota yang maju dan berdaya saing, perlunya strategi yang lebih fokus kepada UMKM, agar peningkatan investasi, serta pemanfaatan APBD yang lebih efektif.
Dengan langkah-langkah tersebut, Kota Parepare pastinya dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan kesejahteraan bagi seluruh warganya.
Untuk itu ANH-TQ berjanji untuk memberdayakan UMKM di Parepare melalui peningkatan akses modal dan pendampingan usaha yang lebih baik, termasuk pelatihan manajemen dan pemasaran digital agar usaha kecil dapat tumbuh dan bersaing.
Mereka juga berkomitmen untuk mempercepat digitalisasi UMKM, memperluas akses ke pasar e-commerce, serta membangun kemitraan strategis dengan sektor swasta dan investor.
Dengan pendekatan ini, ANH-TQ ingin mendorong UMKM Parepare agar lebih berperan dalam pertumbuhan ekonomi daerah, memanfaatkan posisi strategis Parepare untuk mendukung perekonomian di sekitar Ibu Kota Nusantara, dan memastikan APBD dikelola secara produktif demi keberlanjutan ekonomi Kota Parepare.