Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

persikabo
Pelatih Persikabo 1973 Aji Santoso. (Foto: Beritabaru.co Sulsel)

Aji Santoso Beberkan Penyebab Persikabo Gagal Raih Poin di Kandang PSM



Berita Baru, PareparePersikabo 1973 harus mengakui keunggulan PSM Makassar setelah kalah 1-3 pada pekan ke-20 Liga 1 2023-2024.

Laga PSM Makassar vs Persikabo 1973 berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Kamis (23/11/2023) malam Wita.

Tiga gol yang dicetak skuad PSM Makassar melalui Adilson Silva menit ke-23 dan Victor Mansaray pada menit 29 pada babak pertama.

Pada babak kedua, Adilson Silva kembali jumlah golnya pada menit 60.

Lalu gol balasan dari Persikabo 1973 Pedro Augusto pada menit 75.

Hasil ini, Persikabo 1973 harus masih tertahan di zona degradasi klasemen Liga 1 dengan mengantongi 14 poin dari 20 laga.

Sedangkan, skuad besutan Bernardo Tavares tembus naik ke-10 dengan mengantongi 26 poin dari 20 pertandingan yang telah dilewatinya.

Pelatih Persikabo 1973 Aji Santoso sangat menyayangkan kurang antisipasinya para anak asuhannya menahan serangan PSM Makassar.

Dia juga menyesali para pemain lini pertahanannya juga kurang kurang mewaspadai serangan yang dibangun tim tuan rumah.

“Selamat untuk PSM Makassar pada pertandingan malam ini yang menang 3-1,” ucapnya, konferensi pers setalah laga, Jumat (23/11/2023).

“Cukup disayangkan gol-gol yang terjadi hampir, akibat kurang waspadanya semua pemain-pemain belakang kami. Sehingga menurut saya begitu mudah gol-gol terjadi,” kesalnya.

Meski meraih hasil minor pada putaran kedua, Aji Santoso tetap menilai di laga menghadapi Adilson Silva dkk, mampu menaikkan tempo permainnya pada babak kedua.

“Tetapi secara keseluruhan pertandingan cukup seru, terutama di babak kedua terjadi jual beli serangan,” katanya.

Dia juga mengatakan sempat mencetak gol pada babak kedua untuk mengejar ketinggalan.

Akan tetapi, anak asuhnya harus menyerah yang tidak bisa mengejar ketinggalan, meski mendapatkan tambahan waktu 6 menit pada babak kedua.

“Kami sempat memperkecil ketertinggalan, akhirnya kami tetap kalah 3-1,” ucapnya.

Pelatih Persikabo ini mengatakan hasil tersebut menjadi tanggung jawabnya untuk terus melakukan pembenahan di skuadnya.

“Tentunya ini akan menjadi pekerjaan rumah saya untuk membenahi untuk pertandingan-pertandingan berikutnya,” tandasnya.

Sementara Pemain Persikabo Yandi Sofyan mengatakan rekan-rekannya telah berjuang untuk meraih hasil yang positif.

Namun, dirinya mengakui para pemain PSM memiliki postur tubuh tinggi dan juga kesulitan untuk meredam bola-bola atas yang dimainkan para tim tuan rumah.

“Saya mewakili teman-teman pemain, kami telah berjuang maksimal,” ungkapnya.

“Melawan pemain PSMyang rata-rata pemainnya tinggi dan juga mengandalkan bola-bola atas juga,” tambahnya.

Dirinya juga sempat kurang konsentrasi pada laga dengan menahan gempuran serangan dari PSM.

“Sedikit kurang konsentrasi juga membuat gol-gol itu mudah di cetak tim lawan. Namun kami para pemain sudah berjuang. Saya ucapkan selamat untuk PSM atas kemenangannya,” pungkasnya.