Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

lomba balap becak
Balap becak memeriahkan HUT RI ke-73 di Bandung. (Foto: Beritabaru.co Foto/Husnil)

Serunya Lomba Balap Becak Meriahkan Hari Kemerdekaan di Parepare



Berita Baru, Parepare – Puluhan tukang becak di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), saling beradu cepat dalam ajang Lomba Balap Becak. Balap becak ini digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-79 Republik Indonesia di Kota Parepare.

Pantuan di lokasi, lomba balap becak tersebut digelar di Taman Mattirotasi, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sabtu (10/8/2024).

Setiap peserta harus melewati babak penyisihan dengan bertanding satu lawan satu melewati lintasan 200 meter.

Lomba tersebut sudah dua kali digelar oleh Komunitas Phatandos di setiap HUT RI.

Puluhan pengayuh becak dari di Parepare ikut serta dalam perlombaan.

Warga sekitar ikut menyaksikan lomba tersebut dari pinggir jalan.

Warga yang menonton pun ikut bersorak saat para tukang becak tersebut sedang beradu cepat di lintasan.

Menariknya, peserta harus melewati penyisihan dengan tanding per grup terdiri dari 3 pebecak. Mereka melintasan lintasan lurus dan berkelok.

Peserta harus mengalahkan lawannya untuk bisa terus bertanding dari babak penyisihan hingga babak final.

Dalam balapan ini, tukang becak menggunakan langsung becak yang biasa ditungganginya.

Para juara akan mendapatkan uang tunai dan juga sembako.

Ketua Panitia Lomba Becak, Irwan mengatakan ajang balapan becak ini telah dua kali digelar sejak tahun lalu.

Irwan menjelaskan lomba tersebut bertujuan memeriahkan HUT ke-79 Republik Indonesia bersama tukang becak.

“Kami menyambut HUT ke-79 RI bersama dengan warga sekitar yang tergabung di komunitas Phatandos dan kita sudah menggelar yang kedua kalinya di tahun ini,” kata dia.

“Untuk peserta (yang ikuti lomba balap becak) kita kumpulkan sebanyak 25 orang dan rata-rata tukang becak. Pesertanya dari Parepare,” tambah dia.

Menurut Irwan, peserta yang daftar untuk ikut lomba semuanya berasal dari Kota Parepare.

“Tujuannya, kami ingin menghidupkan kembali di mana tukang-tukang becak ini sudah tidak dilirik lagi dan semoga kita bisa (adanya lomba ini) silaturahmi,” pungkas dia.