Wakili Presiden Jokowi, Menpora Dito Arietedjo Ucapkan Selamat PSM Makassar

Berita Baru, Parepare – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo menghadiri langsung selebrasi juara PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare.

Dito Ariotedjo juga menyaksikan langsung pertandingan PSM Makassar vs Borneo FC, yang berakhir 3-0, Minggu (16/4/2023).

Dalam sambutannya, Dito menyampaikan selamat untuk PSM Makassar yang berhasil juara Liga 1 musim ini.

“Mewakili Presiden saya juga mengucapkan selamat kepada PSM Makassar yang berhasil menjadi juara kompetisi. Ewako,” ungkap Dito saat sambutan di Stadion Gelora BJ Habibie, Minggu (16/4/2023).

Dito mengakui, keberhasilan menjadi juara Liga 1 musim 2022/2023 ini menjadi sebuah prestasi yang sudah sangat lama dinantikan para pendukung dan klub PSM Makassar.

Menteri termuda mengutarakan PSM Makassar diketahui terakhir juara di Liga Indonesia musim 1999/2000.

“Saya tahu ini adalah penantian panjang bagi pendukung Juku Eja di manapun berada yang terakhir menjadi juara pada tahun 2000,” paparnya.

Dia pun memuji kerja keras seluruh elemen di dalam PSM Makassar mulai pelatih, pemain dan manajemen klub. Kerja keras yang akhirnya berbuah kemenangan akhir menjadi juara.

“Semangat kerja keras dan pantang menyerah yang ditunjukkan oleh manajemen klub, pelatih dan pemain dan fans dijawab dengan juara,” imbuhnya.

Dia pun berharap, kemenangan yang berhasil diraih PSM Makassar ini bisa menjadi inspirasi. Dan mampu untuk terus dijaga sebagai nama baik ke depannya.

“Saya harap prestasi ini bisa menginspirasi seluruh masyarakat Sulsel untuk dapat mempertahankan nama baik PSM Makassar ke depan,” paparnya.

Dito juga menyampaikan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dia mengatakan sepakbola sudah seharusnya menjadi ajang hiburan bagi masyarakat Indonesia

“Seperti arahan presiden, sepakbola harus menjadi sarana hiburan,” katanya.

“Ke depan kita mempunyai komitmen bersama agar stadion maupun gelanggang olahraga dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat,” tambahnya.

“Hal ini sejalan dengan kami di Kemenpora selalu mengawal industrialisasi termasuk sepakbola yang dapat membawa manfaat bagi masyarakat,” tutupnya.