Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

rokok ilegal
Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Parepare Abdillah, Sekda Parepare Husni Syam dan pimpinan Forkopimda Parepare memusnahkan barang bukti. (Foto: Beritabaru.co Sulsel)

2.000 Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan Kejari Parepare Senilai Rp 2 Miliar



Berita Baru, Parepare – 2.000 batang rokok ilegal dimusnahkan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Rokok-rokok yang dimusnahkan merupakan rokok ilegal tanpa cukai palsu dari satu perkara.

Pemusnahan yang dipimpin langsung Kajari Parepare Abdillah, Sekda Parepare Muhammad Husni Syam dan Forkompimda, Kamis (18/7/2024).

Abdullah mengatakan ada 2.000 ribu batang rokok atau 110 bungkus yang dimusnahkan merupakan tindak pidana khusus.

Ia menyebut rokok ilegal tersebut diamankan Bea Cukai Parepare hasil dari sweeping di pelabuhan dan mengamankan satu orang tersangka.

“Yang kita jadikan tersangka adalah orang yang membawanya. Jadi kemarin itu dibawa masuk Pelabuhan Parepare, pelabuhan Jawa asalnya,” kata Abdillah.

Abdillah membeberkan bahwa tidak menutup kemungkinan rokok ilegal ini mungkin telah beredar di tengah masyarakat.

“Rokok ilegal ini merugikan negara sekitar Rp 2 miliar lebih,” ungkap dia.

Rokok ilegal ini dimusnahkan dengan cara membagi dua, kemudian di bakar.

Sementara itu, Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Parepare Jufri Sanusi mengatakan barang bukti yang dimusnahkan ini merupakan hasil dari operasi pada akhir 2023 lalu.

“November kita melakukan penyelidikan dan P21 itu di awal 2024 dan tersangkanya itu satu orang,” jelas dia, saat ditemu awak media.

“Rokok ini dari Jawa dan kita dapat informasi yang mau dibawa ke Parepare dan kita tunggu dan memang benar dan kita langsung melakukan penangkapan,” tambah dia.

Sanusi menuturkan bahwa untuk mengantisipasi peredaran rokok ilegal, pihaknya setiap bulan melakukan operasi.

“Apalagi wilayah kita cukup luas ada 12 kabupaten/kota. Jadi kita membagi anggota dan yang jelasnya kita setiap bulannya melakukan operasi kasus rokok ilegal,” tuturnya.